Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Bulog Kalimantan Selatan (Kalsel), Dani Satrio dicopot dari jabatannyai sebagai tindak lanjut dari perintah Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman usai kunjungan kerja ke Tanah Laut, Kalsel beberapa waktu lalu.

Dani Satrio dimutasi karane tidak manut perintah Presiden Prabowo Subianto agar Bulog membeli gabah kering panen (GKP) dengan harga Rp6.500 per kg.

"Kita sudah geser (Kakanwil Bulog Kalsel)," kata Wakil Direktur Perum Bulog, Marga Taufiq di Desa Krucuk, Klaten, Jawa Tengah, Jumat (21/3/2025).

Sebelumnya, para petani mengeluhkan gabah tidak kunjung dibeli Bulog dengan alasan belum ada kepastian harga dari Perum Bulog.

Padahal Presiden Prabowo sudah menginstruksikan agar Bulog membeli gabah dari petani dengan harga Rp6.500 per kg.

Namun Kakanwil Bulog Kalsel tak kunjung membeli gabah petani. Akhirnya Dani Satrio dimutasi. 

Untuk saat ini, kursi jabatan Kakanwil Perum Bulog Kalsel diberikan kepada pejabat dari wilayah lain. 

"Sudah diganti. Jadi yang kami geser itu ada yang dari Sulawesi Utara, kami geser ke situ (Kalsel)," kata Wakil Direktur Perum Bulog, Marga Taufiq.

Marga memastikan perintah Presiden Prabowo dijalankan demi kesejahteraan petani. Yakni, memastikan harga pokok penjualan (HPP) GKP oleh seluruh kantor wilayah Bulog adalah Rp6.500 per kg. []