Rocky Gerung: Kunto Arief Mampu Lihat Arah Politik Bangsa

Kritikus Politik, Rocky Gerung, mencermati fenomena yang terjadi terkait pembatalan mutasi anak mantan Panglima ABRI yang juga mantan Wakil Presiden (Wapres) Try Sutrisno, Letjen Kunto Arief Wibowo.
Kritikus Politik, Rocky Gerung, mencermati fenomena yang terjadi terkait pembatalan mutasi anak eks Panglima TNI dan Wakil Presiden (Wapres) Try Sutrisno, Letjen Kunto Arief Wibowo.
Sebab, kata Rocky, keputusan mutasi Letjen TNI Kunto dari posisi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I menjadi Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan diganti eks Ajudan Joko Widodo (Jokowi) Laksda Hersan, belakangan diralat oleh Panglima TNI.
Rocky mengatakan, publik menduga keputusan itu sarat akan nuansa politis mengingat Kunto Arief merupakan putra Wapres ke-6 RI Try Sutrisno yang menjadi salah satu purnawirawan TNI yang menuntut pergantian Wakil Presiden Gibran Rakabumin Raka.
“Jadi apakah Pak Prabowo yang memulihkan atau mengembalikan posisi itu atau memang melihat ada semacam kekeliruan administrasi? Apa pun tafsirannya tetap publik menduga ada sesuatu yang politis di dalam proses penggantian dan pemulihan kembali Pak Kunto Arief,” kata Rocky dikutip dalam kanal YouTube pribadinya, Sabtu (3/5/2025).
Rocky juga mengungkapkan bahwa hal semacam itu juga pernah terjadi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saat itu, Letjen Kunto menulis sebuah opini di media yang membuat gerah istana.
“Karena dari awal Pak Kunto Arief ini adalah salah seorang yang tajam melihat problem politik di bangsa ini dari perspektif, akademis itu, dari perspektif analisis akademis. Walaupun isinya politik tapi Jenderal Kunto Arief menulis beberapa opini yang menunjukkan bahwa dia peduli dengan keadaan politik,” kata Rocky Gerung.
Akademisi yang disebut-sebut pernah menjadi mentor Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini menilai Letjen Kunto Arief Wibowo sebagai jenderal yang berpikiran jauh ke depan.
“Itu sebenarnya nature dari seorang pemimpin yang melihat ada potensi krisis, potensi benturan dalam masyarakat yang akan menyebabkan daya tahan keamanan kita. Dari sisi militer mungkin membahayakan karena bangsa yang rentan itu dengan mudah diinfiltrasi oleh kekuatan asing,” kata Rocky Gerung.
Jadi menurut Rocky Gerung, Kunto Arief punya semacam kemampuan futuristik untuk melihat arah politik bangsa. "Jadi, ya, kita anggap saja bahwa Pak Kunto adalah bagian dari tradisi militer yang berpikir kritis,” pungkas Rocky Gerung. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved