Dwifungsi ABRI Dihapus, Menjelma Jadi Dwifungsi Polri

Ketua Departemen Hukum Tata Negara di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), Zainal Arifin Mochtar, mengatakan, TNI dan Polri sebenarnya masih dalam satu napas.
"Mereka kan pernah 'tidur bareng' dulu di zaman Orde Baru, lalu kemudian dipisah tahun 2000," kata Zainal Arifin Mochtar dikutip dari akun Youtube Hendri Satrio Official, Kamis (20/3/2025).
Zainal mengatakan, pasca pemisahan, publik mendesak penghapusan Dwifungsi ABRI untuk selanjutnya memaksa tantara masuk ke barak.
"Namun yang berkembang adalah bisnis keamanannya Polri. Ada banyak riset yang menyebutkan bisnis itu diambil Polri," kata Zainal.
Menurut Zainal, saat Dwifungsi ABRI diberangus, yang terjadi kemudian adalah muncul Dwifungsi Polri.
"Sekarang dia (Polri) ada di mana-mana," kata Zainal. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved