Amplop yang Diterima Anggota DPR saat Rapat adalah SPPD

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron, viral di media sosial. Sebuah video yang beredar memperlihatkan Herman menerima amplop coklat saat rapat dengan Pertamina.
Momen yang terekam dan menjadi viral itu membuat publik bertanya-tanya, amplop apakah yang diterima Herman. Setelah viral dan menjadi panas di publik, Herman Khaeron mengaku ia memang menandatangani dan menerima amplop saat rapat dengan Pertamina.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosadie ikut mengklarifikasi video viral tersebut. Menurut Andre, amplop coklat yang diterima oleh Herman Khaeron saat rapat kerja dengan PT Pertamina (Persero) pada Selasa (12/3/2025) adalah resmi.
Sebab, amplop tersebut berisi surat perintah perjalanan dinas (SPPD) yang merupakan hak setiap anggota dewan setiap kali mereka melakukan perjalanan dinas.
Menurut Andre, Herman memang belum menerima uang SPPD nya ketika melakukan perjalanan dinas minggu lalu. Sekretariat pun berinisiatif memberikan saat rapat.
"Kebetulan ada kunjungan kerja minggu lalu, di mana SPPD pak Herman Khaeron belum beliau terima sehingga pihak sekretariat komisi VI menyerahkan dokumen untuk beliau tandatangan dan uang perjalanan beliau ambil," ujar Andre, seperti dikutip dari CNN, Kamis (13/3/2025).
Andre juga mengatakan, ia sudah menjelaskan secara live saat rapat. Menurutnya, video yang beredar itu dibangun dengan narasi hoax dan fitnah. Sebab, yang ditandatangani Herman Khaeron adalah SPPD-nya.
Andre menegaskan, uang yang diterima Herman sah atas kegiatan perjalanan dinas yang dijalankan. Dan tidak benar bahwa amplop yang diterima tersebut adalah hasil korupsi.
"Jadi itu amplop resmi uang perjalanan pak Herman Khaeron dalam kunjungan kerja minggu lalu. Namanya SPPD, tadi kita sudah jelaskan dan untuk itu kita imbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati. Jangan mau terpancing, terprovokasi dengan narasi-narasi hoax," pungkasnya. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved