Keputusan Walikota Bekasi Tri Adhianto mengungsikan anak dan istrinya ke hotel bintang 4, Horison Bekasi, saat banjir besar melumpuhkan kota tersebut, jadi bulan-bulanan warganet. 

Warganet menyerbu akun media sosial Wiwiek Hargono, istri Tri Adhianto, dan memberikan komentar pedas. 

Kasus ini berawal dari sebuah video yang beredar di media sosial yang memperlihatkan Wiwiek Hargono sedang bersiap masuk ke hotel. 

"Guys, kita nganter Ibu Wiwiek yang mau stay di hotel karena rumahnya kebanjiran. Ibu Walikota kita rumahnya kebanjiran guys, jadi nginepnya di (hotel) Horison," ujar seorang perekam wanita dalam video yang beredar.

Wiwiek dan Tri Ardhianto dianggap tak memiliki empati karena mengungsi ke tempat mewah sementara puluhan ribu warga Bekasi mengungsi seadanya karena rumah mereka terendam, bahkan ada yang ketinggian air mencapai 5 meter.

Akun media X @PartaiSocmed mengunggah video tersebut dengan narasi sindiran keras. 

“Saat kapal akan tenggelam maka tikus2 geladaklah yg paling cepat meninggalkan kapal. Kapten sejati akan mendahulukan penumpang, bahkan bila perlu ikut tenggelam bersama kapalnya,” tulis akun tersebut, dikutip Kamis (6/4/2025). 

“Menyapa kawan2 dunia maya kecuali Ibu Walikota Bekasi yg ngungsi ke hotel saat banjir,” pungkasnya.

Walikota Bekasi Tri Adhianto membantah bahwa mereka mendahulukan kemewahan di tengah kesulitan warganya yang sedang kebanjiran. Tri mengaku memboyong keluarganya menginap di hotel tersebut karena ketinggian air di perumahannya di Kemang Pratama Bekasi saat Selasa dini hari (4/3/2025) sudah mencapai 600 cm. 

"Saya perkirakan bahwa Kemang itu pasti akan tenggelam. Nah kalau saya bertahan di dalam, berarti saya enggak bisa keluar. Saya selamatkan dulu anak dan istri saya. Enggak ada pengen kesan bermewah-mewahan," kata Tri kepada wartawan, Rabu (5/3/2025).  []