Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Barat, MQ Iswara, mengatakan, Mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil (RK) dipastikan dalam kondisi baik.

RK juga siap bekerja sama dengan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setelah rumahnya digeledah penyidik KPK beberapa waktu lalu.

Iswara mengakui dirinya sempat sulit menghubungi Ridwan Kamil, namun akhirnya berhasil menghubunginya melalui telepon.

"Ya, tadi malam kami sudah berkomunikasi dengan Pak Ridwan Kamil lewat telepon. Beliau menyampaikan bahwa dirinya dalam kondisi sehat dan sedang berada di Bandung," kata Iswara, Sabtu (15/3/2025).

Iswara mengungkapkan, komunikasi dengan RK sebelumnya sempat terhambat. Namun akhirnya sekitar pukul 10-11 malam berhasil dihubungi melalui telepon seluler (ponsel) stafnya.

Menurut Iswara,  Ridwan Kamil siap bersikap kooperatif dan memenuhi permintaan penyidik KPK, mengingat statusnya saat ini sebagai saksi dalam kasus yang tengah diselidiki.

"Beliau juga menyampaikan pesan bahwa tentunya siap kooperatif dan akan mengikuti apa yang diminta oleh penyidik. Sejauh ini, kami ketahui bahwa Ridwan Kamil masih berstatus sebagai saksi," tutur Iswara.

Selain itu, Iswara memastikan Golkar akan memberikan pendampingan hukum mengingat Ridwan Kamil adalah pengurus DPP Golkar dan Ketua Bidang Kebijakan Politik.

"Pak Ridwan Kamil ini kan pengurus DPP Golkar, salah satu ketua di Bidang Kebijakan Politik. Tentunya, jika nanti Ridwan Kamil  membutuhkan pendampingan hukum, DPP Golkar siap memberikan bantuan," kata Iswara.

Menurut Iswara, dalam percakapan tersebut, Ridwan Kamil menegaskan selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, dia tidak memiliki kendala dalam memberikan informasi kepada penyidik. Sebab hal ini merupakan bagian dari risiko jabatan yang harus dihadapi.

"Sebagai Gubernur Jawa Barat saat itu, tidak ada permasalahan karena itu sudah menjadi risiko jabatan," jelas Iswara, mengutip pernyataan Ridwan Kamil.

Iswara juga menegaskan, RK  tidak terkait dengan dugaan kasus yang sedang ditangani KPK.

"Saya hanya mengutip apa yang disampaikan oleh beliau. InsyaAllah beliau tidak terkait dengan hal tersebut," pungkas Iswara. []