Rocky Gerung Nilai Hubungan Prabowo-Jokowi Hanya Basa-basi

Kritikus Politik Rocky Gerung menilai ucapan Presiden Prabowo Seubianto terkait hubungannya dengan Joko Widodo (Jokowi) hanya basa-basi untuk menutupi kekacauan kebijakan yang terjadi saat ini.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan hubungannya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) baik-baik saja. Bahkan Prabowo merasa lucu jika ada pihak yang ingin memisahkan dirinya dengan Jokowi.
Menanggapi pernyataan Prabowo tersebut, Rocky Gerung mengatakan, secara psikologi di baliknya ada basa-basi buat Jokowi dari Prabowo.
Rocky menyebut adanya pemangkasan anggaran menjadi bukti terjadinya kekacauan dalam mengorganisir pemerintahan.
“Jadi disembunyikan di situ problem psikologi supaya terlihat ada keutuhan. Padahal semua problem psikologi itu dasarnya ada kepentingan-kepentingan yang sifatnya material,” kata Rocky Gerung, dikutip dalam kanal Youtube pribadinya, Rabu (12/2/2025).
Menurut Rocky, kepentingan Prabowo adalah untuk mendapatkan legitimasi dan akseptabilitas yang tinggi pada Pilpres 2029.
Namun di sisi lain, sebaliknya, Jokowi juga menginginkan akseptabilitas putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka yang kini menjadi wakil presiden tinggi di Pilpres 2029.
“Jadi secara tidak langsung sebetulnya atau bahkan secara langsung, publik menganggap bahwa akan terjadi persaingan menjelang 2029 antara Prabowo dan Gibran,” ungkap Rocky.
Aademisi yang dikenal kritis itu mengatakan, persaingan antara Prabowo dan Gibran tidak bisa dihindarkan. Rocky memprediksi keduanya akan saling berhadapan di Pilpres 2029.
“Jadi itu sebetulnya psikologi di balik basa-basi buat Jokowi dan Prabowo. Ya betul, kita ingin juga Jokowi dan Prabowo itu baik-baik aja, itu nggak ada problem sebenarnya,” pungkas Rocky Gerung. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved