Menunggu Partai Lain Usung Capres Sendiri dan Tantang Prabowo

Partai Gerindra, melalui kongres luar biasa yang digelar pada Jumat (14/2/2025) menetapkan Kembali Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum partai dan memastikan akan mencalonkan kembali Prabowo sebagai capres dari Partai Gerindra untuk Pilpres 2029.
Dengan kalkulasi politik yang ada, mulai dari popularitas, elektabilitas, hingga dukungan politik dari berbagai penjuru, Prabowo diproyeksi berpeluang besar untuk menang dalam kontestasi Pilpres 2029.
Pengamat politik Adi Prayitno mengungkapkan kekhawatirannya bahwa partai-partai yang ada saat ini bisa jadi hanya berfokus pada strategi bertahan, bukan melawan. Jadi, mereka akan berebut kursi cawapres, alih-alih mengajukan capres sendiri.
“Jangan-jangan, partai-partai ini hanya berebut posisi untuk menjadi cawapres Prabowo karena melihat kans kemenangan beliau sangat besar,” kata Adi, dikutip dari kanal YouTubenya, Minggu (16/2/2025).
Menurut Adi, fenomena ini bisa mengurangi dinamika demokrasi karena partai-partai lebih memilih mengikuti arus dari pada mencari tokoh alternatif yang bisa menjadi pesaing kuat bagi Prabowo.
Pertanyaannya, apakah akan muncul figur baru yang bisa menjadi rival kuat Prabowo? Ataukah partai-partai hanya berebut tiket sebagai Cawapres Prabowo? Semua masih menjadi teka-teki, namun menurut Adi, politik Indonesia sering kali menghadirkan kejutan.
“Kita sering kali melihat politik kita itu penuh kejutan. Bisa saja di 2029 ada partai yang berani menantang langsung Prabowo. Siapa tahu misalnya ada partai politik entah itu di koalisi KIM Plus ataupun non KIM berani menantang untuk melawan Prabowo Subianto di pertandingan Pilpres 2029," pungkas Adi. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved