Dukung Prabowo, PDIP Diprediksi Minta Jatah Menteri

Pengamat politik Citra Institute, Efriza, mengatakan, PDIP memiliki "pakem" yang berbeda dengan Partai Nasdem, dalam berkoalisi, termasuk dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Efriza menilai, PDIP sebagai partai politik (parpol) dengan sejarah panjang dan Ketua Umumnya, Megawati Soekarnoputri, pernah menjabat sebagai Presiden ke-5 RI, tentu punya daya tawar dalam berkoalisi.
"Paling tidak, tawaran yang akan diberikan parpol berlogo banteng moncong putih itu kepada Presiden Prabowo adalah mengisi beberapa pos kementerian," kata Efriza dikutip Sabtu (18/4/2025).
Menurut Efriza, PDIP pasti akan minta posisi menteri kalau gabung pemerintahan.
Jika dibandingkan dengan Partai Nasdem, magister Ilmu Politik Universitas Nasional itu memandang PDIP tidak akan bergabung tanpa mahar politik.
"Tidak akan seperti Nasdem loyal tanpa syarat mengejar kursi menteri," kata Efriza.
Efriza meyakini, jika PDIP bergabung otomatis akan ada pergeseran dan hitung ulang pembagian jatah menteri sebagai konsekuensi dari dukungan mereka terhadap pemerintahan Prabowo.
"PDIP akan pasti minta posisi menteri, tidak akan seperti Nasdem loyal tanpa syarat mengejar kursi menteri," pungkas Efriza. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved