Telkomsel Tuntaskan Pembangungan Jaringan 5G di Jabodetabek

Sebanyak 1.400 BTS 5G yang dibangun oleh Telkomsel telah tersebar di lokasi strategis, termasuk Bandara Soekarno-Hatta dan pusat bisnis.
Jumlah tersebut menandai selesainya pembangunan jaringan 5G di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Pembangunan jaringan 5G ini adalah bagian dari upaya Telkomsel untuk meningkatkan kualitas layanan dan mendukung transformasi digital di Indonesia.
“Jaringan 5G telah terpasang di berbagai daerah penting seperti bandara, kawasan pusat bisnis (CBD), dan kota-kota besar di Jabotabek. Pembangunan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan di wilayah tersebut,” demikian disampaikan oleh Indra Mardiatna, Direktur Network Telkomsel, dikutip Selasa (18/3/2025).
Telkomsel juga telah mengoperasikan total 2.200 BTS 5G yang tersebar di 56 kota dan kabupaten di Indonesia. Meskipun demikian, jaringan 5G yang terhubung secara berdekatan (contiguous) saat ini baru tersedia di Jabotabek, Bali, dan beberapa lokasi lainnya.
Nantinya, ujar Indra, Telkomsel berencana memperluas jaringan 5G ke kota-kota besar seperti Surabaya, Medan, Makassar, dan Batam. Perluasan ini akan dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan kesiapan ekosistem dan kondisi di setiap kota besar di Indonesia.
“Ini adalah komitmen Telkomsel untuk terus memberikan layanan terbaik kepada pelanggan, baik dalam konektivitas maupun solusi layanan digital lainnya, untuk memenuhi kebutuhan individu dan bisnis di Indonesia,” ujar Indra menegaskan.
Selain layanan mobile, Telkomsel juga menyediakan layanan fixed broadband melalui Indihome, yang menawarkan solusi digital yang lebih lengkap untuk pelanggan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses berbagai layanan digital dengan lebih baik.
Dengan jaringan 5G yang terus diperluas, Telkomsel berharap masyarakat Indonesia dapat menikmati pengalaman digital yang lebih optimal. Layanan ini tidak hanya bermanfaat untuk hiburan, tetapi juga untuk kegiatan pendidikan dan bisnis, yang semakin berkembang di era digital.
Hingga Maret 2025, penetrasi handset 5G di Jabotabek telah mencapai lebih dari 30%, dengan rata-rata konsumsi data 5G bulanan mencapai 30 GB per pengguna. Kecepatan unduh maksimum mencapai 500 Mbps, sementara kecepatan unggah mencapai 110 Mbps, lima kali lebih cepat dibandingkan dengan rata-rata 4G. []
© Copyright 2025, All Rights Reserved