Bupati Indramayu Lucky Hakim meminta maaf atas perjalanan tanpa izin ke Jepang. Ia akan segera memberikan klarifikasi resmi. 

Lucky meminta maaf kepada masyarakat Indramayu dan seluruh masyarakat Indonesia atas kehebohan yang ditimbulkannya.

“Saya salah, saya minta maaf dan pemaafan itu juga saya juga enggak tahu tuh, apakah akan dimaafkan terus seperti apa, artinya saya melakukan suatu perbuatan saya minta maaf, selebihnya saya hasbunallah,” kata Lucky di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, dikutip Rabu (9/4/2025).

Kepada wartawan, Lucky mengaku dicecar 43 pertanyaan oleh Inspektorat Kemendagri selama dua jam pemeriksaan. Pertanyaan yang diajukan seputar kepergiannya bersama keluarga ke Jepang saat libur Idulfitri.

"Terkait tentang berangkat secara umum ya, berangkat ini kapan berangkatnya, lalu fasilitas apa yang saya gunakan," kata Lucky.

Tapi Lucky memastikan kepergiannya ke Jepang tanpa menggunakan dana APBD. Ia dan keluarganya pergi menggunakan dana pribadi. []