Hari ini, Sabtu (15/2/2025) pagi, digelar Perayaan Puncak HUT ke-17 Partai Gerindra akan digelar di SICC Sentul, Bogor, Jawa Barat. 

"Semua pimpinan partai politik, apalagi ketua umum, akan kami undang. Insyaallah," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani usai bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (3/2/2025) lalu.

Menurut Muzani, Gerindra akan mengundang suruh ketua umum partai politik dan seluruh mantan presiden. Mantan presiden yang diundang salah satunya ayah dari Wapres Gibran Rakabuming Raka, Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

"Insyaallah semua mantan presiden akan kami undang," tambahnya.

HUT ke-17 Gerindra sebetulnya jatuh pada 6 Februari 2025. Namun, perayaan HUT Partai Gerindra di tingkat nasional akan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari.

Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra yang juga Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi (Prast), mengatakan, pihaknya juga telah mengundang pihak PDIP dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) pada peringatan HUT ke-17 Gerindra.

"Sebagian bisa hadir, insyallah bisa hadir, sebagian konfirmasinya akan hadir di besok, di SICC, besok pagi," kata Pras di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2025).

Namun, Pras belum memastikan apakah PDIP akan diwakili Ketua Umumnya yang juga Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri. Apalagi, saat ini Megawati masih dalam perjalanan ke luar negeri.

"Sepertinya belum karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri," kata Pras.

Di sisi lain, Jokowi telah bertolak dari Solo ke Jakarta untuk memenuhi undangan acara perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra sejak kemarin.

"Ya, ini hadir ke Hari Ulang Tahun Gerindra, besok pagi," kata Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Jumat (14/3/2025).

Jokowi tidak mau berspekulasi lebih dini dia bakal bersua dengan Megawati di HUT Gerindra tersebut.

"Ya ketemu banyak tokoh, banyak orang," jawab Jokowi saat ditanya wartawan soal Megawati.

Relasi Jokowi dengan Megawati memburuk sejak Pilpres 2024. PDIP mencalonkan pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD, sementara Jokowi yang saat itu masih berstatus sebagai Presiden justru mendukung pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Perbedaan dukungan ini memicu tegangnya hubungan Jokowi dengan partainya. Puncaknya, PDIP memecat Jokowi sekeluarga pertengahan Desember 2025.

Jokowi sudah lama tidak bertatap muka dengan Megawati. Terakhir kali keduanya bertemu saat PDIP mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden untuk Pilpres 2024.

Sebelumnya, pada Kamis (13/2/2025), Partai Gerindra sudah menggelar acara Rapimnas yang diubah menjadi Kongres Luar Biasa (KLB) di Hambalang, Sentul, Bogor.

Pada momen ini, Prabowo ditetapkan lagi sebagai Ketua Umum Gerindra 5 tahun ke depan. Prabowo juga dicalonkan lagi sebagai capres di 2029.

Gerindra juga telah menggelar silaturahmi dengan para ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, kemarin, Jumat (14/2/2025). []