Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tetap percaya diri untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 mendatang. Meski Partai Golkar mencabut dukungan, ia tetap bisa melangkah ke pendaftaran dengan dukungan tiga partai yang ada saat ini.

“Saya fokus pada partai yang sudah fixed, yaitu Nasdem, PKB, PPP. Kalau dijumlah, totalnya 21 (kursi). Majunya saya ke pemilihan gubernur masih memadai. karena partai yang ada jumlahnya sudah lebih dari 20 (kursi),” tegas pria yang akrab disapa Emil itu di Pendopo Kota Bandung, Senin (18/12).

Memang, Emil hanya membutuhkan syarat dukungan 20 kursi DPRD hasil Pemilu Legislatif 2014 untuk maju sebagai bakal calon gubernur. Tanpa dukungan Partai Golkar, Emil sudah mengantongi 21 kursi, masing-masing 7 kursi dari PKB, 9 kursi dari PPP, dan 5 kursi dari Partai Nasdem.

Terkait, calon wakil gubernur yang mendampinginya, Emil mengungkapkan hingga saat ini dirinya masih menanti opini dan hasil diskusi dari para tokoh Jawa Barat yang digelar pekan lalu.

Dalam forum yang dihadiri para tokoh Jawa Barat itu, ada enam bakal calon pasangan Emil yang diwawancarai. Mereka adalah Bupati Tasikmalaya Uu Uzhanul Ulum, kader Golkar Daniel Muttaqien, anggota DPR Maman Imanulhaq, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasdem Saan Mustopa, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jawa Barat Saiful Huda, dan Asep Maoshul, anggota DPR dari PPP.

Emil meminta waktu hingga dua hari ke depan untuk mengomunikasikan kemungkinan bakal pasangannya. Dia memastikan, pasangannya adalah salah satu dari enam nama yang mengikuti forum diskusi bersama para tokoh Jawa Barat itu.

“Opini dan hasil diskusi dengan para tokoh Jawa Barat penting, sehingga saat ambil keputusan bisa dengan input maksimal. Jika diburu-buru, koalisi juga butuh dirawat. Sekarang masih dalam proses komunikasi,” terang Emil.

Jika tidak ada halangan, Emil akan mengumumkan, bakal pasangannya pada Rabu, 20 Desember 2017 mendatang.