Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyata (MPR) Zulkifli Hasan menyambangi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu (30/5). Zulkifli mengaku, pertemuan itu sebagai silaturahmi sambil membicarakan tahun politik agar bisa berjalan damai.

"Saya temui beliau karena beliau senior saya. Kami tadi bicarakan bagaimana Pemilu damai, Pilpres damai," kata Zulkifli kepada pers usai pertemuan.

Zulkifli mengaku, pertemuan itu tidak membahas soal calon Presiden atau calon Wakil Presiden. Ketua Umum PAN ini mengaku tak masalah jika pada Pemilu 2019 nanti, keduanya bisa jadi memiliki pandangan politik dan dukungan yang berbeda.

“Dukung mendukung boleh beda. Tapi merah-putih sama, jadi pesannya pemilu damai, pilpres damai," ujarnya.

Pernyataan senada disampaikan Ical. ia menyebut di tahun politik ini memang banyak permasalahan-permasalahan yang harus dibereskan. Misalnya, permasalahan ekonomi dan kurs rupiah yang melemah.

Ical mengatakan, jangan sampai masalah-masalah itu memunculkan perselisihan di antara para pendukung. Oleh karenanya, Ical dan Zulkifli menyinggung cara menciptakan demokrasi yang kondusif di tahun politik ini. "Saya kan bukan siapa-siapa dengan kewenangan yang sedikit tapi punya koneksi luas ingin berembuk bagaimana membuat semua permasalahan ini kondusif," kata Ical.

"Berbicara bagaimana caranya para pemimpin bangsa ini, duduk berembuk membicarakan tentang kehidupan berbangsa dan bernegara sekarang dan kedepan," kata mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut.